Selasa, 05 Februari 2013

Komponen elektronika yaitu alat yang berbentuk benda dan menjadi bagian yang sangat penting didalam suatu rangkaian elektronika yang bisa bekerja sesuai dengan fungsinya masing masing. Manfaat komponen ini dimulai dari yang menempel langsung pada papan pcb, ccb, protoboard ataupun papan veroboar dengan cara di solder dengan timah atau terdapat pula komponen yang tidak menempel langsung pada papan rangkaian, umpamanya alat penghubung atau kabel.
Komponen elektronika umumnya terdiri dari satu atau lebih bahan-bahan elektronika, yang terdiri dari satu atau beberapa unsur materi dan bila komponen elektronika ini di satukan untuk di pakai sebagai design rangkaian yang di kehendaki bisa berfungsi sesuai dengan fungsi dari masing masing komponen, ada yang di pakai untuk mengatur arus dan tegangan, menyekat arus, meratakan arus, memperkuat sinyal dan ada banyak fungsi dari komponen yang lainnya.
Komponen Elektronika
Daftar Komponen Elektronika di bawah ini merupakan beberapa komponen yang sering digunakan dalam suatu rangkaian elektronik
  • Kapasitor
Kapasitor atau yang biasa kita sebut juga dengan kondensator yaitu alat yang bisa menyimpan energi medan listrik. Cara kerja kapasitor yaitu mengumpulkan ketidakseimbangan internal dari muatan listrik. satuan dalam kondensator di sebut farad, farad sendiri diambil dari nama penemu kapasitor yakni Michael Faraday. kondensator mempunyai dua kaki dan dua kutub yakni kutub positif dan kutub negatif dan cairan elektrolit yang umumnya berupa tabung.
  • Resistor
Resistor yaitu Komponen Elektronika yang di design untuk menahan arus listrik dengan mengambil tegangan listrik diantara kedua kutub, nilai tegangan dari resistansi adalah berbanding dengan arus yang mengalir menurut hukum ohm. Resistor banyak di pakai sebagai bagian dari jaringan elektronik dan sirkuit elektronik. Komponen resistor di buat dari berbagai macam bahan kawat resistansi. karakteristik dari resistor yaitu resistansi dan daya listrik yang bisa di hantarkan.
  • Transistor
Transistor yaitu alat yang di gunakan sebagai penguat, modulasi sinyal dan berbagai fungsi lainnya. Transistor berperan sebagai kran listrik, dimana arus inputnya ( bjt ) atau fet, di pakai supaya pengaliran listrik amat akurat dari sirkuit sumber listriknya. Transistor adalah Komponen Elektronika yang amat penting didalam dunia elektronik, contoh dari pemakaian transistor yaitu dalam rangkaian analog, rangkaian amplifier ( penguat ) dan juga rangkaian digital. beberapa transistor juga bisa di rangkai sedemikian rupa hingga berperan sebagai logic gate dan memory.
  • Transformator
Transformator atau trafo yaitu komponen elektro magnet yang bisa mengubah arus suatu tegangan dc jadi tegangan ac.
Dioda yaitu komponen aktif yang memiliki dua saluran. Dioda mempunyai dua elektroda aktif dimana arus listrik bisa mengalir. Dioda varikab di pakai sebagai kondensator pengendali tegangan. Manfaat dioda yaitu untuk memudahkan arus mengalir didalam suatu arah dan untuk menahan arus dari arah sebaliknya. Dioda juga bisa di sebut sebagai komponen elektronika dari katub pada transmisi cairan.

sumber: http://komponenelektronika.org/komponen-elektronika.htm

Selasa, 15 Januari 2013

Mengoperasikan jaringan PC dengan sistem operasi


1.   Pemahaman Jaringan (Networking) Komputer

Sejak ditemukannya teknik komunikasi data antara komputer, mulailah berkembang penggunaan jaringan komputer di lembaga‐lembaga bisnis maupun pendidikan dan riset serta lembaga‐lembaga lainnya.
Dalam sebuah jaringan komputer biasanya terhubung banyak komputer ke sebuah atau beberapa server. Server adalah komputer  yang difungsikan sebagai “pelayan” pengiriman data dan atau penerimaan data serta mengatur pengiriman dan penerimaan data diantara komputer‐komputer yang tersambung. Fungsi pelayanan ini dimungkin oleh adanya penggunaan perangkat lunak khusus untuk server. Perangkat lunak yang dulu dikenal antara lain Xenix dari IBM, UNIX/LINUX, Novell dan Microsoft Windows dan beberapa merk lainnya. Saat ini yang umum dipergunakan orang adalah perangkat lunak Novell dan Windows NT dari jenis‐jenis keluaran terbaru yang memiliki kompatibilitas dengan jaringan internet. Kompatibilitas ini atau kecocokan ini dimungkinkan oleh karena perusahaan produsennya telah mengembangkan produknya dengan menambahkan sistem TCP/IP. Apakah Sistem TCP/IP tersebut
TCP/IP (Transfer Control Protocol/Internet Protocol) dipergunakan dalam jaringan internet sebagai sistem pengiriman meta data dan pengontrolannya.
Secara fisik, jaringan komputer merupakan komputer yang dihubungkan dengan kabel data. Ada beragam jenis kabel data yang dibuat untuk penggunaan tertentu seperti kabel RG 58 untuk didalam ruangan, dapat juga mempergunakan kabel UTP. Untuk hubungan jaringan komputer antar gedung dapat dipergunakan kabel RG8 atau yang dikenal sebagai kabel backbone. Apabila kita membangun jaringan komputer antar gedung            sebaiknya memperhatikan keamanannya dari gangguan petir.
2.         Memeriksa koneksi PC pada jaringan komputer
2.1.      Untuk melihat IP Address sebuah PC dalam jaringan:
  • klik Start Run
Gambar 4.1. Menu Run 1

  • ketik cmd (untuk Win XP) atau command (untuk Win 98)
  • klik OK atau tekan Enter
  • ketik pada C prompt: ipconfig
  • tekan Enter
Gambar 4.2. MS‐DOS Prompt 1

akan tampil…
Gambar 4.3. IP Address

2.2.      Untuk men‐cek ketersambungan PC dalam jaringan
•    klik Start Run
Gambar4.4. Menu RUN 2

•    ketik cmd (untuk Win XP) atau command (untuk Win 98)
•    klik OK atau tekan Enter, maka tampil
Gambar 4.5. MS‐DOS Prompt 2

•    ketik pada C prompt: ping 192.168.8.21, contoh : IP PC sendiri
Gambar 4.6. Perintah ping

•    tekan enter, maka tampil…
Gambar 4.7. Replay from

•   Jika ada pesan “Reply ….” berarti telah mengenal/ada koneksi pada IP diri sendiri dalam jaringan
•   jika IP Address yang diketik adalah IP PC lain, contoh : ping
192.168.1.50
•   tekan enter, perhatikan gambar di bawah ini :
Gambar 4.8. Request Time Out

  • jika muncul tampilan seperti di atas ini (tidak ada pesan “Reply ….”), berarti IP Address PC yang diketik tidak terkoneksi dengan PC kita
3.         Menggunakan Sumber Daya Bersama (Resources Sharing)
3.1.      Men‐setting shared folder
•   klik kanan pada Start > pilih Explore
•   klik kanan pada Folder yang akan di‐shared > pilih Sharing and Security…

Gambar 4.9. Sharing Network

•   pada check box pilih: Share this folder on the network
•   klik OK
Folder yang di‐shared akan ditampilkan dalam thumbnail icon seperti di bawah ini
Gambar 4.10. Sharing Folder

3.2.      Mengatur shared floppy disk drive
•   Klik kanan pada Start > pilih Explore op
•   Klik  kanan  pada  drive  yang  akan  di‐shared  >  pilih  Sharing  and Security…

Gambar 4.11. Awal Sharing CD Drive

•   klik teks: If you understand the risk but still want to share…
Gambar 4.12. Sharing CD Drive

•   pada check box pilih: Share this folder on the network, klik OK
•   folder yang di‐shared akan ditampilkan dalam thumbnail icon seperti di bawah ini
Gambar 4.13. Hasil Sharing CD Drive

•   Hal yang sama dapat dilakukan pada drive A (shared floppy disk drive) dan drive C (shared hard disk drive)
3.3.      Men‐setting shared‐printer dari sisi Server
•    klik Start Control Panel > Dobel‐klik Printers & Faxes
Gambar 4.14. Awal Sharing Printer

•    klik kanan pada Printer yang akan di‐share
•    pilih Sharing
Gambar 4.15.Sharing Printer

•    klik tombol : Share this printer
•    klik OK atau tekan Enter
Gambar 4.16. Hasil Sharing Printer

•    Printer yang ter‐sharing ditandai dengan gambar telapak tangan
3.4.      Mengatur  shared‐printer dari sisi Client
•    klik Start > Control Panel > klik dua kali Printers & Faxes
•    klik Add a printer
•    klik Next
Gambar 4.17 Add Printer

•    pilih radio button: A Network printer, or a printer…
•    klik Next
Gambar 4.18 Add Printer dari jaringan komputer

•    klik radio button: Browse for a printer
•    klik Next
Gambar 4.19 Browse Printer dari jaringan komputer

•    Gunakan scroll bar untuk memilih printer yang berada di dalam jaringan
•    Klik Next
Gambar 4.20. Browse Printer dari jaringan komputer

Perintah pencetakan dengan shared‐printer sama dengan stand‐alone printer biasa, hanya perlu mengarahkan pilihan printer yang di‐shared
3.5.      Mengakses/mengambil file dari komputer lain
•    Klik  icon  network  neighborhood/Network  place pada desktop
•    Akan muncul tampilan sebagai berikut :
Contoh Komputer yang terhubung
                 

Gambar 4.21.   Komputer yang terkoneksi           Gambar 4.22. Direktory/Folder yg tersharing

•    Pilih komputer yang akan dituju dengan cara di klik nama komputer yang ada di network explore